Image

By aiming to take the life quality to an upper level with the whole realized Projects, Homepark continues to be the address of luxury.

Kyiv | G. Stalingrada Avenue, 6 Vilnius | Antakalnio St. 17
+380(98)298-59-73

hello@homepark.com.ua

© 2025 Hompark - All rights reserved.
Rumah Scandinavian, Bagaimana Desainnya?

Rumah Scandinavian, Bagaimana Desainnya?

Apa itu Rumah Scandinavian?

Rumah scandinavian adalah konsep desain rumah yang berasal dari negara-negara Skandinavia di mana mempunyai hubungan erat dengan alam. Negara-negara tersebut adalah Swedia, Denmark, dan Norwegia.

Gaya tersebut merupakan cerminan dari filosofi hidup masyarakat Skandinavia yang memprioritaskan antara keseimbangan dan kepraktisan. Oleh karena itu, rumah skandinavia cenderung minimalis, bersih, sederhana, dan lapang.

Selain itu, rumah ini lebih mengutamakan pada desain kontemporer yang menciptakan suasana rileks dan tenang. Gaya rumah ini pun populer karena banyak menggunakan warna netral dan minim clutter (berantakan).

Desain Rumah Gaya Scandinavian

Desain rumah bergaya scandinavian biasanya memiliki bentuk atap tinggi mengerucut sehingga terkesan megah. Dominasi material kaca pada fasad rumah scandinavian menjadi daya tarik yang istimewa. Desain rumah tersebut umumnya beragam, mulai dari untuk rumah 1 lantai maupun 2 lantai. Berikut adalah penjelasan lebih lengkapnya.

1. Desain Rumah Scandinavian 1 Lantai

Desain Rumah Scandinavian 1 Lantai
Image for illustration purpose only
Jika Anda menginginkan hunian yang tampak simpel dan nyaman, maka desain rumah scandinavian 1 lantai bisa menjadi opsinya. Untuk menciptakan kesan lapang pada interior rumah, maka Anda bisa membuat atapnya sedikit lebih tinggi. Selain itu, gunakanlah furnitur multifungsi dengan penataan interior yang maksimal. Untuk menambah kesan desain rumah elegan modern, Anda dapat menggunakan material kaca yang dominan dan berkualitas. Apabila lahan rumah cukup luas, maka dapat dimanfaatkan untuk membuat taman di depan, samping, atau belakang hunian. Anda bisa menanam beragam jenis tanaman untuk depan rumah agar tampilan fasad rumah scandinavian Anda lebih cantik.

2. Desain Rumah Scandinavian 2 Lantai

Desain Rumah Scandinavian 2 Lantai
Image for illustration purpose only
Selain desain rumah scandinavian 1 lantai, Anda pun dapat menerapkan desain ini pada hunian 2 lantai. Selain material kaca pada fasad rumah scandinavian, penambahan material kayu akan membuat hunian tampak natural. Tidak lupa, letakkanlah lampu sebagai furnitur dan sumber cahaya di depan serta balkon rumah. Perpaduan dari pantulan cahaya dan material kayu menciptakan suasana hunian terasa lebih hangat. Di samping itu, aplikasikan warna cat untuk teras rumah dan bagian dalam yang netral, seperti putih, hitam, atau cokelat. Warna-warna tersebut bisa memperindah hunian Anda. Baca juga: 5 Keuntungan Membeli Rumah Indent dan Tips Memilihnya

Ciri Khas Interior Rumah Scandinavian

Seperti yang telah diketahui, rumah bergaya scandinavian mengedepankan fungsionalitas, minimalis, dan sederhana. Berikut ini adalah beberapa ciri khas interior rumah scandinavian yang sering ditemui.

1. Menggunakan Jendela yang Besar

Ciri khas interior rumah gaya scandinavian ini sebenarnya memiliki fungsi untuk menciptakan ilusi tidak adanya partisi antara bagian luar dan dalam. Jadi, tampilannya seakan menyatu dengan alam. Selain itu, jendela yang besar dapat menangkap cahaya matahari secara maksimal.

2. Perabotan yang Multifungsi

Perabotan yang Multifungsi
Image for illustration purpose only
Rumah dengan konsep scandinavian tidak memiliki terlalu banyak perabotan atau dekorasi. Sebab, rumah dengan konsep ini lebih banyak menggunakan perabotan yang multifungsi untuk meminimalkan tumpukan barang. Dengan begitu, ruangan akan tampak lebih luas.

3. Warna Lantai Terang

Penggunaan lantai dengan warna terang adalah salah satu ciri khas interior rumah scandinavian yang cukup menonjol. Tetapi, terang bukan berarti harus putih. Anda dapat mengaplikasikan lantai vinyl dengan motif kayu terang. Hal yang penting adalah tidak meninggalkan kesan minimalis dan kesederhanaannya.

4. Penggunaan Furnitur Cermin

Tidak hanya untuk bagian luar, cermin juga sering diaplikasikan di bagian dalam rumah skandinavia. Biasanya, cermin ditempatkan di kamar mandi atau ruang tamu. Cermin bisa menghasilkan refleksi bayangan sehingga membuat rumah tidak terkesan sempit dan gelap.

5. Penggunaan Warna Netral

Dikenal sebagai desain yang menciptakan kenyamanan, rumah skandinavia jarang menggunakan warna-warna menonjol. Palet warna cat rumah bagian dalam yang digunakan cenderung netral, seperti hitam, putih, cokelat, dan abu-abu. Warna-warna netral menunjukkan kesan minimalis yang selaras dengan konsep rumah skandinavia.

6. Motif Dekorasi yang Simpel

Selain penggunaan warna yang netral, ciri khas interior scandinavian juga terletak pada pemilihan motif dekorasinya. Biasanya, rumah ini memiliki motif dekorasi yang tidak berlebihan, seperti pola geometris simpel dan garis lurus.

7. Tanaman dalam Ruangan

Tanaman dalam Ruangan Untuk menambah nuansa segar, peletakan tanaman di beberapa sudut ruangan dapat menjadi pertimbangkan. Sebab, ciri khas interior rumah ini sudah didominasi oleh warna netral. Jadi, selain menghidupkan suasana, tanaman-tanaman tersebut akan mempercantik tampilan dalam rumah.
Tinggalkan Balasan

Your email address will not be published.